Arti Seorang Teman Dalam Kehidupanku

Penulis : Zafira Ubaida Purenitta (04010120027) KPI/A1

Manusia terlahir di dunia tidak untuk hidup sendiri, pada hakikatnya manusia adalah makhluk sosial yang senang dengan kebersamaan. Allah SWT menciptakan manusia berbeda-beda dari suku, bangsa, dan bahasa untuk saling mengenal dan menghargai perbedaan. Meskipun jalan hidupnya tidak ada yang sama, akan tetapi tetap saja manusia membutuhkan seorang teman untuk melengkapi kehidupannya.

Setiap manusia pasti memiliki teman sebagai tempat berbagi rasa, saling menasehati dan saling tolong menolong baik dalam keadaan susah maupun senang. Dalam kehidupan kita sangat membutuhkan kehadiran seorang teman yang cukup dekat dengan kita, mau membantu dan mendukung kemajuan kita, bernaungnya segala rahasia terdalam dan kelemahan terparah kita yang tidak akan pernah digunakan untuk menyerang kita. “Dalam berteman, seorang teman akan memperlakukan temannya sama pentingnya dengan dirinya sendiri” ujar Anisa Firdaus

sumber : dokumen pribadi

Memiliki banyak teman memang sangat menyenangkan agar kita bisa banyak belajar dari mereka. Ada satu hal yang paling istimewa dari sekedar memiliki seorang teman, yaitu ketika kita bisa menemukan mereka yang satu pemikiran dengan kita. Banyak yang mengatakan bahwa memiliki teman di dunia perkuliahan adalah hal yang tidak memungkinkan, namun tidak dengan aku dan teman-temanku. Di dalam kelas perkuliahan aku memiliki 4 orang teman yang selalu sedia menemani dan membantu tugas-tugas kuliah dan mereka adalah yang paling dekat denganku. 

Berdiskusi dan bercerita dengan mereka membuatku mampu memahami karakteristik dari setiap orang, 3 orang dari mereka bernama Anisa Firdaus, Faiqo Kumalasari, dan Rahma Alfia. 3 orang dari mereka memiliki background yang sama denganku, sama-sama alumni pondok pesantren. Akan tetapi salah satu diantara mereka ada juga yang dari non pesantren.

Memahami hal-hal dan mengetahui hal baru adalah moment mengasyikkan. Dan  salah satunya adalah memahami teman yang berbeda background dengan kita, sebenarnya bukan menjadi masalah tapi lebih untuk belajar empati terhadap kehidupan orang lain, dan tidak hanya melihat permasalahan dari satu sudut pandang saja. Adiya memiliki karakteristik dan styles yang jauh berbeda  denganku, hal yang paling aku sukai dari adiya adalah anaknya sangat santai dalam kondisi dan situasi apapun.

Manfaat dari sebuah pertemanan dari berbeda karakter akan menjadikan kehidupan kita lebih berwarna-warni dan juga bisa belajar untuk saling memahami kehidupan satu sama lain. Akan tetapi tidak dapat dipungkiri lagi, perbedaan di antara teman juga bisa membuat terjadi pertengkaran atau perselisihan. Karena dalam pertemanan juga kita tidak akan selalu berjalan ke arah yang sama.

Terkadang ada orang yang berkata bahwa musuh terberatmu adalah temanmu sendiri bahkan mungkin temanmu juga yang akan menjatuhkan kesuksesanmu nanti.  Akan tetapi tak semua teman seperti itu, dalam pertemanan juga ada plus minus yang dapat kita ambil hikmahnya dan bisa kita jadikan proses pendewasaan. Sehingga sepenuhnya harus menyadari keberadaan hal-hal tersebut.

sumber :  Oleh penulis.2021.